unit reproduksi aseksual untuk berkembang biak dan bertahan hidup?

Jawaban:

Unit reproduksi aseksual untuk berkembang biak dan bertahan hidup misalnya adalah tunas adventif, yaitu bagian tubuh seperti ujung daun yang digunakan untuk memperbanyak diri secara tanpa kawin (aseksual) dan juga bisa dibunakan untuk bertahan hidup, karena berguna untuk melaukan fotosintesis yang menghasilkan makanan bagi tanaman.

Pembahasan:

Tunas adventif adalah metode perkembangbiakan tanaman secara vegetatif (tak kawin) dengan menggunakan tunas yang timbul tidak di bagian sebagaimana mestinya, misalnya di ujung daun.

Tanaman tertentu seperti cocor bebek akan menumbuhkan tunas-tunas kecil di ujung daun akibat adanya hormon akusin dan hormon sitokinin di daerah ini.

Pertumbuhan tunas ini akan menghasilkan daun dan akar pada bagian ini. Pada tanaman seperti cocor bebek, di pinggir daunnya bisa terdapat hingga puluhan calon tunas adventif.

Selain pada ujung daun, tunas adventif juga dapat tumbuh pada bagian lain tanaman, seperti pada batang dan akar.

Setelah beberapa waktu tunas ini akan terlepas dari daun dan jatuh ketanah, dimana tunas ini akan membentuk tanaman baru.

Selain cocor bebek, tanaman lain yang memiliki tunas adventif misalnya adalah pohon sukun dan bunga begonia.

Sebagaimana perkembangbiakan vegetatif lainya, tunas adventif terbentuk tanpa adanya penyerbukan atau perkawinan antara sel kelamin jantan dan betina tanaman.

Pada tunas adventif, tanaman anakan hasil perkembangbiakan dengan tunas adventif akan memilki sifat yang sama persis dengan tanaman induknya. Ini karena tanaman anakan adalah clone (salinan) dari tanaman induk yang memiliki materi genetik yang sama persis.

Kelas: XI

Mata pelajaran: Biologi

Materi: Reproduksi Vegetatif pada Tumbuhan

Kata Kunci: Tunas Adventif